Ribuan Kader NU Musi Rawas Bersatu dalam Apel Kebangsaan dan Kirab Bendera

Sumsel Indepeden — Ribuan keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) kabupaten Musi Rawas berkumpul dalam Apel Kebangsaan dan Kirab Bendera Merah Putih yang menggema dengan semangat persatuan. Acara ini berhasil mencuri perhatian puluhan ribu orang, yang dipelopori oleh Dian Prasetio SH, Ketua Dewan Pakar HPN Sumatra Selatan. Turut hadir dalam kegiatan yang berlangsung selama sehari di lapangan G1 Mataram dan lapangan F Trikoyo, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, pada Minggu (20/8/2023).

Ketua PC NU, Kyai Ustman Syafi’i, mengungkapkan kesannya dalam jumpa pers yang dihadiri oleh beberapa tokoh penting dalam keluarga besar NU. Ia menyatakan kebahagiannya melihat bagaimana acara “NU Mpleg-Bleg” ini berhasil menyatukan lebih dari 10.000 kader NU dari seluruh kabupaten Musi Rawas.

“Pada rangkaian hari ini, Nahdlatul Ulama (NU) Mpleg-Bleg berhasil mempersatukan semua, tanpa memandang etnis, suku, ras, atau agama. Keberagaman ini menjadi kekuatan, dan Alhamdulillah, lebih dari 10.000 kader NU hadir pada hari ini,” ujar Kyai Ustman Syafi’i.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kerjasama antara ulama dan umarok (umat) untuk membangun bangsa ini. Kyai Ustman juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua Dewan Pakar HPN Sumsel yang turut serta dalam mensukseskan acara ini.

“Ini mungkin akan menjadi acara yang lebih besar di tahun-tahun mendatang, untuk memupuk rasa cinta kepada tanah air. Ulama dan umarok harus bersatu untuk membangun bangsa ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada Ketua Dewan Pakar HPN Sumsel, Dian Prasetio, yang telah memberikan dukungan penuh sehingga acara ini berjalan sukses,” tambahnya.

Hernoe Roesprijadji, Dewan Penasehat GP Ansor Sumatra Selatan, juga merasa terharu dengan semangat dan persatuan masyarakat Nahdiyin kabupaten Musi Rawas.

“Saya merasa terharu dan sangat menghargai seluruh warga Nahdiyin di kabupaten Musi Rawas yang begitu solid dan bersatu sehingga acara besar ini dapat berjalan dengan lancar,” ucapnya.

Tidak hanya itu, Hernoe berharap agar dalam pemilihan umum mendatang, perwakilan dari keluarga besar NU dapat menduduki berbagai jabatan politik dan pemerintahan di tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat.

“Di tahun politik ini, saya berharap ada kader-kader dari keluarga besar Nahdlatul Ulama yang dapat mengisi jabatan-jabatan politik, baik itu di tingkat kabupaten, provinsi, maupun pusat,” harapnya.

Sementara itu, Dan Hery Budi, Satuan Koordinasi Nasional (SATKORNAS) NU Pusat, memberikan pesan kepada kader-kader NU Musi Rawas agar tetap solid dan satu dalam komando.

“Kepada kader-kader NU kabupaten Musi Rawas yang luar biasa, saya pesan agar tetap solid dan satu dalam komando,” ungkapnya.

Dalam konteks ini, Dian Prasetio SH, Dewan Pakar HPN Sumsel, juga menegaskan bahwa ulama dan pemerintahan tidak dapat dipisahkan.

“Ulama dan umarok tidak bisa dipisahkan. Hubbul-wathan minal-iman, yang artinya mencintai bangsa, merupakan tanda keimanan,” tutup Dian dengan senyuman. (Den)

Laporan: Deni
Editor: Pram

The post Ribuan Kader NU Musi Rawas Bersatu dalam Apel Kebangsaan dan Kirab Bendera first appeared on Sumsel Independen.